“Pelatihan guru sudah disiapkan, dengan
master teacher,” kata Kepala Pusat Informasi dan Humas (PIH) Kemdikbud,
Ibnu Hamad saat dikonfirmasi JPNN, Selasa (1/01).
Terkait guru yang akan menjadi
implementor perubahan kurikulum 2013 ini, Kemdikbud akan mempersiapkan
guru dalam dua hal. Pertama guru saat mengajar dan kedua, persiapan guru
sebelum mengajar.
Pada saat guru mengajar, dengan kurikulum
baru ini guru-guru tidak lagi dibebani dengan berbagai hal yang dapat
megganggu konsentrasi guru. Contohnya, guru tidak lagi dibebani membuat
silabus seperti pada kurikulum KTPS.
Mendikbud Mohammad Nuh akhir pekan
kemarin juga menyampaikan hal serupa, bahwa kewajiban guru membuat
silabus akan membuat guru tambah
‘mumet’.
‘mumet’.
“Oleh karena itu, guru tidak usah mikir,
kita kasih bukunya (buku babon), dilatih cara gunakan bukunya. Guru kita
ajari konsepsi dan pendekatannya,” kata Mohammad Nuh.
Lalu siapa saja yang akan menjadi
pengajar bagi master teacher tersebut? Menurut Mendikbud, pengajarnya
berasal dari berbagai kalangan, termasuk guru-guru teladan, guru SD dari
berbagai daerah yang sudah teruji baik negeri maupun swasta.
“Ya ini nanti yang akan mengajar master
teacher yang akan disebar ke daerah-daerah untuk mengajar (guru
lainnya),” jelas Menteri asal Jawa Timur itu.(fat/jpnn)
Sumber: http://www.jpnn.com
0 Comments:
Posting Komentar